Geologi adalah suatu bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian yang mempelajari segala sesuatu mengenai planet Bumi beserta isinya yang pernah ada. Merupakan kelompok ilmu yang membahas tentang sifat-sifat dan bahan-bahan yang membentuk bumi, struktur, proses-proses yang bekerja baik didalam maupun diatas permukaan bumi, kedudukannya di Alam Semesta serta sejarah pekembangannya sejak bumi ini lahir di alam semesta hingga sekarang.
Kata "geologi" berasal dari bahasa yunani yaitu geo (γη) dan logos (λογος), yang berarti geo adalah bumi dan logos adalah kata/alasan/ilmu, jadi jika diterjemahkan geologi adalah ilmu kebumian. Geologi dapat digolongkan sebagai pengetahuan yang komplek, mempunyai pembahasan materi yang beraneka ragam namun juga merupakan suatu bidang ilmu pengetahuan yang menarik untuk dipelajari. Ilmu ini mempelajari dari benda yang berukuran sangat kecil seperti fosil mikro yang perlu dilihat menggunakan mikroskop, hingga yang berukuran sangat besar seperti pegunungan, samudera, cekungan dan benua.
Planet Bumi
Geologi memiliki kaitan sangat erat dengan beberapa bidang kerekayasaan seperti Teknik Pertambangan (komoditas mineral logam dan batubara), Teknik Perminyakan (minyak dan gas bumi, serta panas bumi), Teknik Sipil (bendungan, jalan, dan jembatan), Teknik Lingkungan (pengembangan wilayah dan tata kota), dan Kebencanaan (tsunami, gempa bumi, erupsi gunung api, longsor, dan sebagainya).
Geologist
(Geologist yang sedang melakukan pengamatan dan pengambilan data dilapangan)
Seseorang yang ahli dan/atau berporfesi di bidang geologi disebut sebagai geologist (geolog). Geologist memiliki tugas melakukan penelitian kebumian yang bertujuan untuk kegiatan eksplorasi, ekploitasi, mitigasi dan lingkungan. Seorang geologist setidaknya harus memiliki daya interpertasi, orientasi, dan analisis yang baik, serta tentunya terbiasa melakukan kegiatan dilapangan atau alam bebas.
Karena cakupan bidang keilmuan ini sangat luas, maka Geologi lazimnya dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu :
Geologi Fisik
Geologi fisik atau Physical Geology adalah suatu studi yang mengkhusukan mempelajari sifat-sifat fisik dari bumi, seperti susunan dan komposisi dari pada bahan-bahan yang membentuk bumi, selaput udara yang mengitari bumi, khususnya bagian yang melekat dan berinteraksi dengan bumi, kemudian selaput air atau hidrosfir, serta proses-proses yang bekerja diatas permukaan bumi yang dipicu oleh energi Matahari dan tarikan gaya berat bumi.
Geologi Dinamis
Geologi dinamis adalah bagian dari ilmu geologi yang mempelajari dan membahas tentang sifat-sifat dinamika bumi. Sederhananya geologi dinamis adalah bidang yang dapat menjelaskan penyebab dari gempa bumi, erupsi gunung berapi dan gerakan-gerakan yang membentuk dan atau merubah bentuk bumi itu sendiri. Dalam geologi dinamis terdapat suatu teori yang sedang menjadi buah bibir para pakar ilmu kebumian, yaitu Teori Tektonika Lempeng. Teori ini memberikan pengaruh besar terhadap pengetahuan proses yang terjadi bumi saat ini, serta implikasi nya terhadap eksplorasi baik cebakan mineral maupun minyak bumi, dan bidang mitigasi bencana alam.
Teori Tektonika Lempeng
Referensi :
Djauhari Noor. (2009). Pengantar Geologi, Edisi Pertama. Teknik Geologi, Universitas Pakuan.
Hamblin,W. K. and Christiansen, E. H. (2004). Earth’s Dynamic Systems, Tenth Edition. Prentice Hall, Pearson Education.
Posting Komentar